Gerak Tumbuhan

Respon Tumbuhan Terhadap Rangsangan dari Luar

Sifat khas organisme adalah kemampuannya untuk bereaksi terhadap pengaruh luar. Salah satu tanggapan tumbuhan terhadap rangsang dari luar tersebut adalah gerak. Gerak dapat terjadi karena seluruh tubuh berpindah tempat, misalnya pada tumbuhan tingkat rendah, pada tumbuhan tingkat tinggi gerak itu terjadi pada sebagian organ. Gerak sebagian organ tersebut terjadi karena perbedaan kecepatan tumbuh di antara sisi yang berlawanan, pada arah tumbuh membelok atau organ membelok. Peristiwa ini dinamakan gerak tumbuh. Ada gerak yang disebabkan oleh perubahan turgor sel,misal perubahan turgor sel pulvinus menyebabkan gerak tidur pada daun.

            Tanggapan tumbuhan terhadap rangsang dari luar itu haruslah mengikuti urutan tertentu, yaitu rangsang penerima (reseptor atu sensor), penerima yang bukan bagian menunjukkan tanggapan, berupa mekanisme hantaran (transduksi) yang diterima penangkap sehingga tampak adanya tanggapan (respons).

Tanggapan tumbuhan terhadap rangsang dari luar dibagi menjadi :

1. Tropi : arah gerak tumbuh berhubungan dengan arah datangnya rangsang, yang meliputi fototropi dan fotonasti (karena rangsang cahaya), termonasti (reaksi terhadap perubahan tempratur).
2. Nasti , bila arah tumbuh tidak berhubungan dengan arah datangnya rangsang.

Pada tumbuhan terdapat pula gerak tumbuh yang tidak dipengaruhi oleh rangsang yaitu nutasi dan epinasti .  

Untuk lebih jelasnya akan dibahas sebagai berikut:

NASTI dibedakan atas:

Epinasti: terdapat pada peristiwa mekarnya bunga yang dipengaruhi oleh rangsang dari dalam. Gerak ini dipengaruhi juga oleh etilen dan auksin yang berperan pada arah tumbuh daun.

Fotonasti, misalnya gerak membuka dan menutupnya daun karena dipengaruhi oleh ada tidaknya cahaya, tetapi arah membukanya tidak ditentukan oleh arah datangnya cahaya.

TROPI dibedakan atas :

            Ortotropi positif adalah gerak tumbuh menuju kearah datangnya rangsang

(sering disebut Tropi positif , misalnya geotropi positif).

            Ortotropi negatif adalah gerak menjauhi sumber rangsang, bila arahnya membentuk sudut lancip dengan arah datangnya rangsang disebut plagiotropi dan bila sudut itu tegak lurus dinamakan diatropi.   

            Tergantung kepada jenis rangsang yang berpengaruh, dikenal geotropi (rangsang gravitasi ), fototropi  (cahaya), khemotropi (kimia),termotropi (termpratur), hidrotropi

 (air) dll

Selain dari gerak tropi dan nasti ada gerak yang lainnya lagi di antaranya adalah:

 

1. Morfogenesis disebut fotomorfogenesis yaitu pertumbuhan atau terbentuknya   bangunan organ atau organisme karena pengaruh cahaya. Contohnya kecambah yang mengalami etiolasi, bila kecambah ditumbuhkan di dalam gelap.Pigmen yang bertanggung jawab adalah fitokrom.
2. Fotoperiode dialami oleh tumbuhan di daerah iklim sedang, berperan pada pembentukan hormon pemacu pembungaan. Begitu hormon pembungaan terbentuk, akan distabilkan dan kemudian diangkut ke meristem, dan menyebabkan meristem berubah dari vegetatif menjadi reproduktif. Hormon ini dinamakan florigen. Bagi tumbuhan hari panjang memerlukan kadar Pfr tinggi, sedang bagi tumbuhan hari pendek memerlukan kadar Pfr rendah.
3. Vernalisasi marupakan pembungan  dengan pemberian temperatur rendah Pemberian temperatur rendah dapat dilakukan saat tumbuhan siap berbunga tetapi perlakuan lebih banyak diberikan pada biji yang sedang di rendam untuk di kecambakan agar tumbuhan yang terbentuk nanti mampu berbunga. Perlakuan ini umumnya diberikan pada tumbuhan daerah iklim sedang. Tumbuhan tidak berbunga jika biji di tanam sesudah musim dingin.
4. Domansi dipengaruhi oleh lingkungan tumbuh yang tidak sesuai atau musim yang tidak memungkinkan tumbuhan tumbuh normal. Maka tumbuhan akan memasuki masa dorman , yaitu meristem kuncup tetap mempunyai potensi untuk tumbuh tetapi tidak melakukan pertumbuhan atau pertumbuhannya lambat. Dormansi terjadi pada kuncup organ misalnya rhizoma, umbi, umbi lapis dan biji. Terjadinya dormansi bisa seca sepontan, karena keadaan lingkungan misalnya kurang air, temperatur rendah hari pendek.